Selasa, 08 Juli 2008

Ilmu dalam Perspektif Integralisme

Pembicaraan tentang ilmu, dalam kajian filsafat sering disebut sebagai kajian epistemologi, yaitu bagaimana cara memperoleh pengetahuan. Epistemologi seseorang tidak bisa lepas dari pandangan dia tentang ontologi. Dengan demikian, epistemologi di sini tentu tidak bisa lepas dari pandangan tentang kesatuan wujud sebagaimana dijelaskan di atas. Konsepsi wujud yang mengakomodir dunia metafisik di atas menjadi pondasi bagi terbangunnya sebuah epistemologi, karena sebagai muslim yang mempunyai kepercayaan penuh pada dunia metafisik, maka seorang ilmuwan muslim harus menyusun atau memiliki sebuah epistemologi yang cocok dengan kepercayaan yang dianutnya.
Selanjutnya...............

Mafia di Negeri Maling

Belum lama ini dan masih hangat-hangatnya kita disodori realitas yang mengecutkan hati. Mahkamah Agung, sebagai lembaga terhormat, sehingga ia disebut “agung”, ternyata dengan sendirinya telah menodai kehormatannya. Lembaga yang semestinya memberikan naungan keadilan kepada rakyat justru kini menjadi pasar obral jual beli hukum. Di mana ada kasus, ada terdakwa, ada jaksa dan makelar yaitu penghubung antara jaksa dan terdakwa. Dalam banyak hal, terdakwalah yang terlebih dahulu menawar hukum dari jaksa. Dan sedikit jaksa yang menawarkan dagangannya kepada terdakwa, karena bisa jadi dia akan terjerat pasal pemerasan. Aktifitas tersebut lebih lazim disebut sebagai mafia peradilan.Kasus jual beli hukum bukan sekali dua kali terjadi. Dan ironisnya hal ini terjadi pasca reformasi, dimana hakim mempunyai independensi karena terlepas dari tekanan pemerintah otoriter.
Selanjutnya..............

Minggu, 06 Juli 2008

Broker

broker? terjemahan bebabasnya adalah perusak
koruptor adalah broker, contoh

sore tadi aku baru dengar
ternyata aku juga broker
untuk lembaga yang selama ini aku diami
itu kata orang yang entah seakan aku tidak pernah mengenalnya
meski dia real di hadapan ku


aku broker, bukan hanya aku
tetapi juga beberapa temanku yang dari satu institusi denganku
juga dengannya, dia bilang broker
tidak becus melaksanakan tugas
dan hanya menggangu perjalanan lembaga
hingga lembaga macet tak bergerak

ketika kapal tidak melaju, siapa yang bertanggungjawab?
penumpang? atau nahkoda?
biarlah dia bilang aku briker
tih hanya Tuhan yang tahu siapa sebenarnya yang broker