Selasa, 19 Februari 2008

Jogja Yang Asing

malam ini aku berjalan ke Nologaten
menjeguk teman
sudah cukup lama aku tidak jalan ke sana
ataupu puter-puter jogja kayak dulu

ada semboyan baru di jogja
mall besar sebagi simbol dunia barunya jogja
begitu kata iklannya
namun dari perjalanku malam ini
bukan hanya itu dunia baru jogja

ku dapatai sepanjang jalan Wahid Hasyim itu
di tempat yang semula menghijau di saat musim hujan
dan menguning saat padi menua
kini ia menguning di malam hari
oleh lampu-lampu hias nan remang
dari warung-warung makan dan kafetaria

aku tahu ini hanya sebagian
masih berjubel lagi yang lain di sudut-sudut kota ini
atau bahkan di gang-gang sempit

inilah dunia baru jogja
jogja yang asing dari dirinya sendiri

0 comments: